SITUBONDO KOTA SANTRI
Daerah asalku yaitu dari Kabupaten situbondo.Kabupaten Situbondo adalah suatu kabupaten di Jawa Timur, Indonesia.
Kota initerletak di daerah pesisir utara pulau Jawa, dikelilingi oleh
perkebunan tebu,tembakau, hutan lindung Baluran dan lokasi usaha
perikanan. Dengan letaknyayang strategis, di tengah jalur transportasi
darat Jawa Bali, kegiatan perekonomiannya tampak terjaga “hidup”.
Situbondo mempunyai pelabuhanPanarukan yang terkenal sebagai ujung timur
dari Jalan Raya Pos Anyer-Panarukan di pulau Jawa yang dibangun oleh
Daendels pada era kolonial Belanda. Penduduk Situbondo berasal dari
beragam suku, mayoritas berasal dari suku Jawa dan Madura.
Pada tahun 1950-70 an kehidupan perekonomian kebanyakan ditunjang oleh industri gula dengan adanya 6 perkebunan dan pabrik gula di sekelilingnya , yaitu di Asembagus, Panji, Olean, Wringin Anom, Demas dan Prajekan. Namun dengan surutnya industri gula, pada tahun 1980 dan 1990-an kegiatan perekonomian bergeser kearah usaha perikanan.
Usaha pembibitan dan pembesaran udang menjadi tumpuan masyarakat. Mangga
Manalagi, Gadung, dan Arumanis dari Situbondo sangat terkenal dan banyak dicarioleh penggemar buah. Namun sampai saat ini potensi ekonomi dari perkebunan mangga tersebut masih ditangani secara industri rumah tangga, belum dalam skala industri perkebunan. Beberapa potensi kekayaan alam lainnya masih
“menganggur”. Ditengarai kandungan minyak bumi di Kabupaten Situbondo(sekitar Olean)cukup melimpah.
Pada tahun 1950-70 an kehidupan perekonomian kebanyakan ditunjang oleh industri gula dengan adanya 6 perkebunan dan pabrik gula di sekelilingnya , yaitu di Asembagus, Panji, Olean, Wringin Anom, Demas dan Prajekan. Namun dengan surutnya industri gula, pada tahun 1980 dan 1990-an kegiatan perekonomian bergeser kearah usaha perikanan.
Usaha pembibitan dan pembesaran udang menjadi tumpuan masyarakat. Mangga
Manalagi, Gadung, dan Arumanis dari Situbondo sangat terkenal dan banyak dicarioleh penggemar buah. Namun sampai saat ini potensi ekonomi dari perkebunan mangga tersebut masih ditangani secara industri rumah tangga, belum dalam skala industri perkebunan. Beberapa potensi kekayaan alam lainnya masih
“menganggur”. Ditengarai kandungan minyak bumi di Kabupaten Situbondo(sekitar Olean)cukup melimpah.
CIRI KHAS BUDAYA SITUBONDO
Batik Situbondo adalah Batik asli yang berasal dari kabupaten
Situbondo. Motif batik ini kebanyakan bermotif kerang karena utara
Kabupaten Situbondo ini terdapat pesisir. Sejarah batik telah sejak
lama, banyak versi tentang keberadaan batik di Situbondo zaman dahulu.
Mulai dari batik yang ada di desa Selowogo Kecamatan Bungatan, menurut
penjelasan dari salah satu narasumber bahwa batik di Situbondo telah ada
sejak zaman penjajahan Belanda. Batik di Situbondo sebenarnya sudah ada
sejak tahun 1970 atau sebelumnya, hal ini dapat dibuktikan dengan
peninggalan kain batik yang ada di Desa Peleyan Kecamatan Kapongan
(namun lebih dikenal dengan cotto'an). Namun seiring beberapa
permasalahan yang terjadi, menyebabkan batik yang ada di Situbondo
(dengan motif seperti motif madura) mati suri. Perkembangan Batik Khas
Situbondo mulai dengan babak baru sejak tahun 1994 di Desa Selowogo
Kecamatan Bungatan.
MAKANAN KHAS SITUBONDO
Tajin Palappa atau kalau di Indonesiakan menjadi Bubur (Tajin) Bumbu Kacang (Palappa) sama dengan dengan bubur-bubur lainnya. Berbahan dasar beras yang dimasak sampai menjadi bubur, bisa ditambahkan santan kelapa agar lebih gurih dan bisa juga dipasang daun pandan ketika dimasak untuk aroma. Yang membedakan adalah “pasangan” si bubur ini. Jika bubur ayam pakai minyak sayur, kecap dan tentunya suir-suir daging ayam; maka tajin palappa ini “pasangannya” adalah bumbu kacang.
Bumbu kacang terbuat dari kacang tanah yang digoreng, garam secukupnya dan boleh juga diberi sedikit petis ikan agar lebih berasa sedap bumbunya. Semuanya kemudian diulek bersama cabe sesuai selera. Campur sedikit air agar bumbu lebih encer. Setelah selesai, agar lebih sehat maka bisa dipasangkan dengan sayur kangkung yang direbus sebentar, letakkan di atas bubur dan siram dengan bumbu kacang tadi. Voilaaaa…Bubur bumbu kacang alias Tajin Palappa ready to served.
Tajin palappa ini biasanya dijual ketika pagi hari, selesai berolahraga pagi, perut yang kosong bisa diisi dengan Tajin Palappa, tentunya hati-hati yang sensitif terhadap rasa pedas. Oh iya, harganya sangat murah kok, brosis bisa beli 4000 rupiah, bisa juga 7000 rupiah.
PARIWISATA SITUBONDO
- Pasir Putih Situbondo
Pantai Pasir Putih merupakan pantai yang begitu tersohor di Jawa Timur, dan terletak di kecamatan Bungatan, Situbondo, bisa ditempuh dalam 5 jam perjalanan dari Surabaya.
Karena terletak di wilayah yang strategis , yaitu di pinggiran jalan utama Surabaya – Banyuwangi, dimana para wisatawan yang akan pergi ke Bali lewat jalur darat atau yang menuju ke Gunung Bromo dari Banyuwangi bisa singgah untuk mengunjungi pantai Pasir putih ini.
Di obyek wisata ini, pengunjung bisa menikmati pantai yang ramai dikunjungi hampir setiap hari libur dan akhir pekan, selain itu pantai ini bisa digunakan untuk menyelam dan berperahu karena memiliki ombak yang tenang dan memilki terumbu karang yang bagus di selami.
2. Taman Nasional Baluran
Taman Nasional Baluran terletak di wilayah Banyuputih, Situbondo,
tepatnya berada di sebelah utara Kabupaten Banyuwangi. Taman nasional
ini merupakan perwakilan ekosistem hutan di Pulau Jawa yang cenderung
kering, seperti savana, hutan mangrove, hutan musim, hutan pantai dan
hutan rawa.
Nama Baluran untuk taman nasional ini diambil dari gunung yang berada
di kawasan ini yaitu gunung Baluran. Taman Nasional ini memiliki
sekitar 444 jenis tumbuhan dan di antaranya merupakan tumbuhan asli yang
khas dan mampu beradaptasi dalam kondisi yang sangat kering. Sedangkan
untuk satwa, terdapat 26 jenis satwa yang tinggal di di kawasan ini,
diantaranya banteng yang merupakan ikon dari taman nasional ini, kerbau
liar, kijang, rusa, macan tutul, kancil dan kucing bakau. Selain itu,
juga terdapat 155 spesies burung yang hidup di kawasan ini.
Taman Nasional Baluran memiliki beberapa pos pengamatan yang bisa
dikunjungi dan memiliki keistimewaan sebagai sub obyek wisata di dalam
Baluran. Seperti: Batangan; di sini terdapat goa peninggalan masa
kolonial Jepang, makam putri Maulana Malik Ibrahim dan pengunjung juga
bisa melihat atraksi tarian burung merak di saat musim kawin.
3. Pantai Bama
Bama, Balanan dan Bilik adalah beberapa pantai di sekitar taman nasional
ini yang bisa dimanfaatkan untuk memancing, snorkling ataupun melihat
perkelahian rusa jantan atau kawanan kera abu-abu memancing kepiting
ketika laut surut. Sebuah fenomena alam yang tidak setiap hari bisa kita
lihat.
4. Gunung Argopuro dan Puncak Rengganis
Gunung Argopura merupakan bekas gunung berapi aktif yang terletak di
Situbondo dan memiliki ketinggian 3.088 Meter yang merupakan bagian dari
pegunungan Iyang yang berada di Kabupaten Probolinggo.
Gunung Argopuro memiliki beberapa puncak, salah satunya adalah puncak
Rengganis. Selain memiliki daya tarik khas puncak gunung, di Rengganis
juga terdapat situs peninggalan jaman purbakala berupa teras berundak
yang terdiri dari 3 komplek area dengan 5 bekas bangunan di dalamanya.
Reruntuhan bersejarah itu dipercaya sebagai bekas reruntuhan kerajaan
Dewi Rengganis.
5. Padang Rumput Sikasur
Sikasur, adalah sebuah hamparan padang rumput hijau dan asri yang
terletak di Situbondo. Padang rumput Sikasur terletak di antara Gunung
Hyan atau lebih dikenal dengan Argopuro dan Puncak Rengganis, tepatnya
berada di desa Baderan, kecamatan Sumbermalang, sekitar 18 Km arah
selatan dari Besuki.
Saat mengunjungi padang rumput Sikasur, akan ditemukan danau bernama
Sitanjung yang akan menambah keeksotisan padang rumput ini secara nyata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar